CENTRALBATAM.CO.ID, NATUNA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Natuna menggelar Rapat Pleno Terbuka pengundian dan penetapan nomor urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna tahun 2024 di Ballroom Gajah Mina, Resort Adiwana Jelita Sejuba, Natuna.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua KPU Natuna, Kusnaidi. Sebelum pengundian dan penetapan nomor urut Paslon Kepala Daerah Kabupaten Natuna, terlebih dahulu dijelaskan terkait aturannya.
Dimana pengundian dan penetapan nomor urut diikuti oleh dua paslon yaitu, Wan Siswandi-Rodhial Huda (WS-RH) dan Cen Sui Lan-Jarmin Sidik (Cermin).
Sebelum mengambil nomor urut, Paslon terlebih dahulu mengambil nomor antrean.
“Sebelum mengambil nomor urut, masing-masing Wakil Bupati paslon maju untuk mengambil nomor antrean. Nomor antrean ini ada 14. Maka yang dapat nomor paling kecil akan mengambil nomor urut terlebih dahulu,” kata Kusnaidi.
Setelah mengikuti instruksi Ketua KPU, masing-masing Wakil Bupati paslon maju dan mengambil nomor antrean.
Dimana WS-RH yang diambil oleh Rodhial Huda mendapat nomor antrean 6 dan Cermin yang diambil Jarmin mendapat nomor antrean 7.
“Yang mengambil nomor urut pertama pasangan WSRH kemudian Cermin,” kata Kusnaidi.
Hasil pengundian nomor urut keluar sebagai nomor urut satu (1) adalah Paslon Cermin dan nomor urut dua (2) adalah Paslon WS-RH.
Dalam proses pengambilan nomor antrean dan nomor urut dilengkapi dengan yel-yel masing-masing pendukung dan simpatisan.
Sementara itu, Cen Sui Lan mengaku bahwa nomor urut satu adalah hal yang telah ia inginkan bersama Jarmin.
“tentunya nomor urut satu ini adalah keinginan kami, sebab tidak ada yang ingin diduakan, iya kan,” kata Cen didampingi Jarmin.
Menurutnya, perolehan nomor urut satu untuk paslon Cermin merupakan suatu yang baik, terlebih saat mendapat nomor antrean, dimana Paslon Cermin mendapat antrean nomor tujuh.
“sesuai dengan periode kali ini adalah Bupati yang ketujuh,” katanya.
Ia juga mengajak masyarakat Natuna untuk memanfaatkan hak pilihnya pada hari pencoblosan 27 November mendatang.
Kegiatan ini diakhiri dengan Deklarasi Kampanye Damai oleh masing-masing paslon.(Ham)