CENTRALBATAM.CO.ID, BINTAN –Meskipun tidak sampai meneteskan air mata, namun dari mata Simadupa tak bisa menyembunyikan linang air mata karena terharu pada Polsek Gunungkijang. Terharunya Simadupa warga Kampung Masiran, Galang Batang RT 01, RW 02 Desa Gunungkijang ini bukan tanpa alasan.
Sebab sejak jajaran Polsek Gunungkijang mendapati kabar rumah yang ia miliki terbakar, polisi di wilayah it uterus datang silih berganti. Di sana, para pengayom masyarakat di wilayah itu memberikan hiburan hingga mengumpulkan uang untuk membantu meringankan beban keluarga itu.
“Kami keluarga Simadupa yang mengalami musibah kebakaran mengucapkan terimakasih kepada bapak Kapolres Bintan dan jajaran Polsek gunung kijang atas bantuan sembako dan uang tunai yang kami terima. Semoga Allah SWT yang selalu membalas kebaikan bapak,”ujarnya Simadupa yang begitu terharu.
Sementara itu Kapolres Bintan, AKBP Bambang Sugihartono melalui Kapolsek Gunungkijang, AKP Monang P Silalahi mengatakan bantuan itu sebagai bentuk kepedulian terhadap keluarga korban. Pasalnya, ditengah pandemic covid-19 masyarakat sedang susah selain menjadi korban kebakaran sendiri.
“Seperti kita ketahui bersama, saat masyarakat kita sedang sudah akibat pandemic covid-19. Kemudian, saudara kita ini malah mengalami musibah kebakaran. Karena itu, kita datang untuk memberikan sedikit bantuan berupa sembako dan sedikit uang tunai,”ujar Monang usai mendatangi keluarga korban.
“Sembako tadi dari pak Kapolres, AKBP Bambang Sugihartono. Kalau uang, hasil sumbangan kami dari Polsek Gunungkijang. Memang tidak banyak, tapi mudah-mudahan dapat meringankan beban saudara kita ini,”tambahnya.
Sementara itu, salah satu warga setempat mengaku salut atas kinerja jajaran Polsek Gunungkijang. Pasalnya mereka berbuat baik dan mengulurkan tangan tidak bermuatan politik.
“Bantuan dari Polsek ini menurut saya jauh lebih bernilai. Karena mereka memberikan tidak ada tujuan politik. Begitu juga tadi pak Camat, Arief Sumarsono datang melihat sambil memberikan bantuan. Semoga pak Monang dan Arief Sumarsono ini lebih lama memimpin Gunungkijang,”sebutnya salah satu warga yang minta namanya tidak ditulis itu.
“Ada juga sih paslon ke sini, tapi tahu lah. Pasti ada maunya,”tambahnya.
Keinginan dia kedua pemimpin di kecamatan Gunungkijang bisa lebih lama lantaran keduanya dinilai lebih perhatian pada warga. “Kita pernah mendapati pemimpin, tapi tidak sepeduli mereka berdua ini,”pungkasnya. (Ndn)