CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Selain menghanguskan 8 rumah warga, kobaran api yang merajai di pemukiman padat penduduk (ruli) Kampung Aceh, Muka Kuning, Batam, juga membuat sebuah Gereja luluh lantak, Sabtu (8/7/2017) pagi.
Hal tersebut turut dibenarkan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (DPK) Batam, Azman.
Saat dikonfirmasi, dia menegaskan bahwa kebakaran itu mulai terpantau dari sebuah rumah yang tak jauh dari gereja tersebut.
“Angin kencang ditambah sangat rapatnya posisi bangunan membuat kobaran api cepat menyebar,” kata Azman, kepada tim Central Batam.
“Total ada 8 unit bangunan (rumah warga, red) dan sebuah gereja yang hangus. Kondisinya tinggal puing-puing saja,” ungkapnya.
Dia menegaskan, personel pemadam kebakaran dari Pemko dan BP Batam telah berupaya sebaik mungkin. Namun karena keterlambatan informasi, kondisi lokasi yang sangat padat, ditambah penyebaran api yang cukup dahsyat menjadikan lidah api sangat menggila.
“Kami sudah berupaya, namun sangat disayangkan rumah ibadah pun hangus,” sesalnya.
Hingga kini, penampakan lokasi itu hanya tinggal puing-puing yang menghitam saja.
Beberapa warga sekitar tampak melihat benda-benda berharga diantara puing itu, dengan harapan masih dapat digunakan kembali.
“Mau cari barang-barang kita, siapa tahu ada yang masih bisa dipakai,” ungkap salah seorang pemilik rumah yang tampak sangat kecewa dengan kejadian nahas itu.