CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM-Sebanyak 1.211 dari 1.349 remaja calon Tamtama, Bintara, dan Akpol yang mendaftar di Polda Kepulauan Riau dinyatakan lolos pada seleksi pemeriksaan administrasi yang telah selesai dilaksanakan.
“Sebanyak 138 remaja dinyatakan gugur dengan berbagai alasan. Yang lolos langsung mengikuti tahap berikutnya,” kata Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol S Erlangga, Minggu (24/4/2017).
Dia mengatakan tiga dari 59 orang diantaranya 58 pria dan satu wanita, sebagai pendaftar calon Taruna Akpol dinyatakan gugur karena tinggi badan kurang dari standar yang ditentukan.
Sementara sebanyak 121 remaja calon Bintara Polisi Tugas Umum terdiri dari 87 pria dan 34 wanita dari 1.199 pendaftar dinyatakan gugur.
“Yang kurang tinggi badannya 85 orang, domisili kurang dari dua tahun tiga orang, nilai kurang tujuh orang, usia lebih dua orang, dan tidak hadir 24 orang,” katanya.
Dari sebanyak 91 peserta seleksi pendaftar calon Tamtama, sebanyak 14 remaja juga dinyatakan gugur.
Lima orang tidak menghadiri seleksi, enam orang tidak memenuhi syarat tinggi badan, dan tiga orang domisilinya di Kepri kurang dari dua tahun.
“Jadi total yang mengikuti tes selaanjutnya yaitu kesehatan 1.211 orang. Sistem dalam tes kesehatan sama, yang tidak memenuhi syarat langsung gugur,” katanya.
Kepala Biro SDM Polda Kepri Kombes Pol Rakhmad Setyadi mengatakan proses tes kesehatan pada 24 sampai 11 Mei 2017.
Pada 12 sampai 15 Mei 2017, akan dilaksanakan psikotes di Universitas Batam, dilanjutkan ujian jasmani 16 sampai 24 Mei 2017 di Lapangan Sepak Bola Polda Kepri.
Bagi calon siswa yang lolos, akan melaksanakan uji akademik pada 25 sampai 31 Mei di Sekolah Harapan Utama Batam, dilanjutkan penelitian minat dan kepribadian 9 sampai 14 Jun, pemeriksaan adminsistrasi akhir 15-16 Juni dilanjutkan sidang kelulusan.
“Semua tahapan tes dengan sistem gugur. Jadi yang tidak memenuhi kriteria langsung gugur dan yang memenuhi langsung lolos tes berikutnya,” katanya.
Untuk calon Taruna Akpol, sesuai dengan kuota pusat akan dikirimkan 10 orang untuk mengikuti seleksi pusat di Semarang, Jawa Tengah.(ant/ctb)