CENTRALBATAM.CO.ID, BINTAN –Ketakutan lawan-lawan politik Roby Kurniawan kian gencar melancarkan aksi serangan untuk melemahkan lawan. Setelah disebut menyebar Hoax, kini Bupati muda yang dikenal sopan-santuy itu diserang isu setelah menaikkan insentif untuk RT / RW.
Roby Kurniawan disebut mendapat sorotan dari RT dan RW sendiri lantaran menaikkan insentif mendekati Pilkada. Padahal, para RT dan RT sendiri yang berharap agar sang Bupati menaikkan insentif itu.
“Kami sendiri yang meminta ke Pak Roby kok. Dan kami juga sangat berterima kasih karena beliau sudah membantu kami dalam menjalankan tugas kami sebagai perwakilan pemerintah di tingkat bawah,” ujar salah ketua RT yang minta namanya tidak disebut karena takut dipelintir lagi.
Lebih lanjut ia menyindir para kritikus, dengan berkata bagi para lawan-lawan politik semua tidak ada yang benar. Yang ada hanya salah dan salah ibarat kisah ‘Keledai tua dan seorang ayah-anak ke pasar’.
Di mana, saat anak yang naik keledai ia disebut sebagai ‘Anak Duharka’. Sedangkan saat ayah yang naik disebut sebagai ‘orang tua yang tidak tahu diri’
“Nah begitu juga kasusnya dengan insentif RT RW ini serba salah. Tidak dinaikkan katanya Bupati tidak peduli RT, Roby tidak peduli RW. Nah, pas dinaikkan, katanya ini lantaran dekat Pilkada. Padahal kami memang berharap ada kenaikan insentif untuk RT/RW ini,” sindirnya.
Sementara itu, Bupati Bintan, Roby Kurniawan saat dihubungi terlihat tidak peduli terkait informasi yang beredar. Sebab menurutnya, apa pun yang sudah menjadi kesejahteraan dan kepentingan orang banyak harus dilakukan.
“Saya ini milik semua warga. Jadi kewajiban saya adalah menyejahterakan warga (termasuk RT/RW) yang merupakan garda terdepan. Jadi intinya, insentif ini dinaikkan demi memperbaiki mutu pelayan terhadap masyarakat,” jelasnya. (Ern)