CENTRALBATAM.CO.ID, BINTAN – Plt Bupati Bintan, Roby Kurniawan menyambut langsung kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno di Pelabuhan Bulang Linggi, Tanjung Uban, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan, Jumat (21/1/2022) siang.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno bersama rombongan tiba di Pelabuhan Bulang Linggi, Tanjung Uban sekitar pukul 14.30 WIB.
Sebelumnya, rombongan juga sempat melakukan kunjungan ke sejumlah lokasi di Kota Batam.
Saat menyambut kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Roby terlihat didampingi oleh Kajari Bintan, I Wayan Riana, Kapolres Bintan, AKBP Tidar Wulung Dahono, M Dandim 0315/Bintan,Kolonel Inf I Gusti Ketut Artasuyasa dan jajaran unsur terkait lainnya.
Kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI bersama rombongan ke Bintan dalam rangka meninjau kesiapan wacana Travel Bubble yang akan dijalankan di kawasan Pariwisata Lagoi, Bintan.
Hal tersebut menyusul pernyataan Menko Perekonomian Airlangga Hartanto usai rapat koordinasi virtual, Rabu (19/1/2022) lalu, bahwa Presiden Jokowi telah setuju untuk memulai penerapan travel bubble Batam Bintan-Singapura (BB-S) dalam waktu dekat
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno menyebutkan bahwa Bintan siap jalankan Travel Buble.
Hal itu disampaikannya saat berkunjung ke Kawasan Wisata Lagoi, Bintan yang langsung mengecek Pelabuhan Bandar Bentan Telani (BBT), Jumat (21/1).
“Saya tadi sudah mengecek satu per satu persiapan Pelabuhan Bandar Bentan Telani untuk menerima kunjungan wisatawan, dan mulai tanggal 24 Januari 2022 kita akan mulai operasikan Travel Buble.Ā Oleh karena itu saya katakan Bintan siap untuk pelaksanaan Travel Buble,” kata Sandiaga Uno.
Insyaallah akan saya laporkan Rakor kepada Bapak Menko Perekonomian Airlangga. Nanti pak Menko yang akan mengumumkan,” terangnya.
Ia menyebutkan, bahwa penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) di Kawasan Wisata Lagoi menurutnya sudah dipatuhi secara ketat dan disiplin.
Sandiaga juga meminta dukungan dari seluruh masyarakat dan teman-teman di pemerintahan untuk memastikan agar Travel Buble ini bisa membangkitkan Ā ekonomi di Kabupaten Bintan.
“Soalnya Kawasan Wisata di Bintan, khususnya di Kawasan Wisata Lagoi sudah dua tahun mengalami tekanan yang luar biasa, dan banyak lapangan kerja yang hilang,” terangnya.
Sandiaga juga berharap produk-produk UMKM di daerah wilayah Bintan yang di luar, salah satunya Desa Wisata Ekang Anculai bisa di tawarkan kepada wisatawan yang di sini.
“Supaya bisa membangkitkan lapangan kerja bagi masyarakat di sekitar sini. Ini menurut saya tepat sasaran, tepat manfaat dan tetap Waktu,” katanya.
Saat disinggung apakah turis yang datang di Bintan dengan metode Travel Buble hanya dari Singapura, Sandiaga menyebutkan Travel Buble ini akan mengoperasikan dua lokasi.
Pertama adalah Nongsa, Batam dan Kawasan wisata Lagoi, Bintan dan akan dievaluasi secara bertahap bulan per bulan.
Tapi untuk yang akan masuk ke Bintan khusus dari Tanah Merah (Singapura) melalui Pelabuhan Bandar Bentan Telani, begitu juga Nongsa, Batam juga khusus dari Tanah Merah. Asal turisnya mungkin bisa dari negara manapun yang sudah bisa mengikuti Travel Buble.
“Jadi selama mereka bisa mengikuti syarat-syarat yang sudah ditentukan oleh Travel Buble, mereka bisa mengikuti proses dan bisa mengikuti dua travel buble,” terangnya.
Disinggung syarat-syarat mengikuti Travel Buble, Sandiaga menuturkan harus mengunakan Aplikasi Peduli Lindungi, sudah tes PCR, sudah memiliki dokumen perjalanan dan terakhir mematuhi peraturan Travel Buble dan nanti akan difinalisasikan.
“Jadi sistem karantinanya travel buble, mereka sampai di sini langsung PCR test dalam waktu 50 menit hasilnya keluar, maka mereka bebas menikmati wisata di lokasi Travel Buble,” jelasnya.
Ia pun menambahkan, bahwa setelah hampir satu tahun Gubernur Kepri menyiapkan, untuk tahun ini mudah-mudahan bisa dilaksanakan di minggu depan.
Menanggapi hal itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyebutkan bahwa sangat menyambut baik kunjungan Menparekraf RI ke Batam dan Bintan.
“Ini momentum penting bagi pariwisata kita, karena selama ini boleh dikatakan sudah mati suri. Sekarang bangkit kembali. Pesan pak menteri akan kami laksanakan, dan saya akan awasi dan mudah-mudahan rencana ini sukses, dam bisa nanti menyeluruh segera,” katanya.
Sementara itu, Plt Bupati Bintan, Roby Kurniawan mengucapkan trimakasih kepada Menparekraf RI atas dukungan yang diberikan kepada Kabupaten Bintan.
“Insyallah dukungan Pak Menteri ini kami akan senantiasa kompak untuk menjaga keamanan dan rasa nyaman terhadap tourist-tourist dan juga untuk masyarakat Kabupaten Bintan.Ini sudah kita rindukan,dua tahun Insyallah Travel Buble akan dimulai,” tutupnya.(ndn)