CENTRALBATAM.CO.ID, BINTAN– Calon Bupati Bintan dan Wakil Bupati Bintan, Apri-Roby kedepan akan membangun rumah sakit stroke jika terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bintan pada Pilkada serentak tahun 2020.
Hal itu disampaikan pasangan calon nomor urut 01, usai menyampaikan visi dan misi dan menggelar Press Converence di Kantor DPRD Bintan, Rabu (21/10/2020).
Calon Bupati Bintan, Apri Sujadi menuturkan, bahwa ada 8 program prioritas yang disampaikannya di hadapan DPRD Bintan, Pemerintah dan Pejabat Tinggi Daerah dalam kegiatan penyampaian visi dan misi di Pilkada Bintan tahun 2020.
Visi dan misi ini menurut Apri merupakan dokumen yang sangat penting dalam rangka untuk membangun Bintan kedepan, karena pada prinsipnya sebuah visi dan misi adalah menjadi bagian terpenting dalam rangka untuk menentukan RPJMD pembangunan Kabupten Bintan kedepan.
Delapan program yang menjadi prioritasnya, yakni Pertama terkait Kesehatan, Pendidikan, masalah tenaga kerja, perikanan, pelayanan publik yang berbasis aplkiasi, pemulihan ekonomi, sosial dan keagamaan.
“Kedelapan program kita yakni melanjutkan program-program dari seluruh bidang yang sudah di jalankan sebelumnya oleh program Bintan Gemilang,” katanya.
Apri pun menjelaskan, bahwa dalam program kesehatan, kedepan dirinya jika terpilih periode kedua akan membangun sebuah rumah sakit stroke di Kabupaten Bintan.
Dirinya juga akan meningkatkan kapasitas rumah sakit di Bintan dan menambahnya. Sebab saat ini untuk pelayanan bidang kesehatan, Bintan masih memiliki satu rumah sakit umum Bintan yang ada di wilayah timur.
“Kedepan kita akan membangun rumah sakit stroke atau rumah penanganan stroke yang ada di wilayah tengah dan untuk di wilayah Bintan Utara kita akan meningkatkan kapasitas puskesmas kita menjadi rumah sakit daerah,” ujarnya.
Lanjutnya, rumah sakit stroke yang dibangun ini nantinya juga tetap menangani penyakit lain.
“Namun, spesifik rumah sakit ini memang di khususkan untuk penyakit stroke,” terangnya.
Sementara saat di singgung seberapa dibutuhkan rumah sakit stroke ini, Apri menurutnya sangat di butuhkan masyarakat untuk pelayanan kesehatan di wilayah tengah.
Pasalnya, rumah sakit stroke ini juga tetap melayani penyakit lain, walaupun memang rumah sakit ini spesifiknya untuk penyakit stroke.
Selain itu mengapa rumah sakit stroke ini di bangun dan salah satu program kesehatan kedepan, perlu diketahui bahwa hari ini tren penyakit yang sekarang terjadi di dunia, khususnya di Indonesia ini salah satu tren penyakit yang sedang meningkat yakni penyakit masalah stroke.
“Di wilayah Sumatera, sepengetahuan kami rumah sakit stroke itu baru ada di wilayah Sumatera Barat tepatnya di Bukit Tinggi. Maka dari itu kita bangun di Bintan,” ungkapnya.
Pembangunan rumah sakit stroke ini menurut Apri akan memberikan dampak positif dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan.
Tentunya juga akan menimbulkan dampak ekonomi untuk masyarakat Bintan. Apalagi rumah sakit ini tidak hanya di peruntukkan ke Bintan saja, melainkan salah satu rumah sakit rujukan kedepan.
“Apalagi di wilayah tengah pelayanan kesehatan, khususnya rumah sakit belum ada. Maka dari itu kita akan bangun rumah sakit stroke ini di wilayah tengah,” tutupnya.(ndn)