CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Rokok tanpa cukai dan handphone bekas berhasil diamankan petugas Polsek Kepolisian Kawasan Pelabuhan (KKP) Batam saat akan dibawa calon penumpang naik ke atas KM Kelud yang akan berangkat ke Tanjungpriok Jakarta dari Pelabuhan Batuampar, Rabu (18/8/2019).
Rokok tanpa cukai dan handphone itu dibawa oleh seorang pria yang diduga sebagai calo yang bersikeras membawa tas untuk masuk ke dalam kapal.
Pria tersebut diminta untuk menyerahkan barang bawaannya kepada petugas Polsek KKP Batam dan Bea Cukai yang ada saat itu. Namun pria tersebut bersitegang tidak mau melihatkan barang yang dibawanya itu dari dalam tas.
Ketika digeledah terdapat 10 unit handphhone bekas merek Sony Experia darai dalam tas milik pria tersebut.
Kemudian ditanya siapa pemilik barang tersebut, pira yang membawa tas itu hanya diam saja, sehingga petugas Polsek KKP Batam dan Bea Cukai langsung mengamankan handphone bekas tersebut.
Dalam waktu yang bersamaan, Polsek KKP bersama Bea Cukai kembali melakukan penggeledaham di dek lima KM Kelud.
Dalam pengeledahan itu didapati empat kardus berisikan rokok tanpa cukai dan minuman beralkokol.
Diduga, barang-barang ini tidak melewati mesin x-ray yang telah disediakan pihak pelabuhan.
“Lewat samping ini, jadi tidak termonitor,” kata Ali salah satu petugas Bea Cukai.
Kapolsek KKP Batam, AKP Syaifuk Badawi mengatakan pihaknya akan menindak tegas atas segala perbuatan yang melanggar aturan.
“Tentu akan kami berikan pengawasan maksimal,” katanya .
Badawi mengakui, perbuatan para calon penumpang yang kerap tidak ikut aturan memang masih sering terjadi.
Namun, hal ini masih akan menjadi tanggungjawab pihaknya untuk terus memonitor setiap proses yang berlangsung selama keberangkatan akan dilakukan.
“Kontrol akan dilakukan ketan dan kami bekerjasama dengan Bea Cukai,” katanya.(*)
