CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM-Berkas empat tersangka penyeludupan sabu 1,622 ton, masing-masing Chen Hui (42), Chen Yi (32), Cheng Meisheng (68), dan Yao Yin Fa (63) dilimpahakan Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Mabes Polri kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam, Kamis (21/6/2018).
Pelimpahan berkas dan barang bukti itu berlangsung di lobi Gedung Kejari Batam. Dan dihadiri langsung oleh Kapolda Kepri Irjen Pol Didid Widjanardi, Dir IV Barreskrim Polri Brigjen Pol Eko Daniyanto, Kajari Batam Roch Adi Wibowo, Dirnarkoba Pada Jampidum Dedy Siswadi, Koordinator Eselon II Pada Jampidum Daroe, Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan Bea dan Cukai KPU BC Tipe B Batam Sulaiman, dan Dirresnarkoba Polda Kepri Kombes Pol Yani Sudarto.
Keempat tersangka juga dihadirkan langsung saat pelimpahan berkas dan barang bukti. Sepanjang serah terima berkas berlansung, para tersangka nampak biasa saja, tidak ada rasa ketakutan yang terlihat di wajah mereka meskipun akan diadili dengan hukuman berat.

Kapolda Kepri Irjen Pol Didid Widjanardi mengatakan, tangkapan Narkoba jenis sabu 1,622 ton yang dibawa oleh keempat tersangka, telah menyelamatkan sebanyak 8.000.110 jiwa.
“Keempat tersangka ini seluruhnya Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok, dan masih ada hubungan keluarga satu sama lainnya,” kata Didid.
Didid menyebutkan keempat tersangka bukan sebagai nelayan seperti pengakuannya kepada penyidik Mabes Polri. Karena pada saat pemeriksaan kapal yang pertama kali dilakukan oleh tim gabungan Satgassus bersama Direktorat Bareskrim Polri dan Bea Cukai, banyak kejanggalan yang ditemukan sehingga kuat kecurigaan untuk memeriksa lebih intensif kapal berbendera Singapura KM 61870 MV Min Liang Yuyun, yang berhasil diamankan di di perairan Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau.
Menurutnya, saat tim gabungan melakukan pemeriksaan kapal pemabawa sabu 1,622 ton tidak ditemukan adanya ikan tangkapan. Namun ditemukan beberapa jaring dalam keadaan kering. Kemudian keadaan dalam kapal juga kering, sementara pengakuan dari tersangka sudah berlayar sekitar dua mingguan, dan ditemukan 4 bendera Negara berbeda di kapal.
“Tangan para tersangka juga tidak ditemukan tanda-tanda seperti nelayan yang biasa melempar dan menarik jaring,” katanya.
Selain berkas dan empat tersangka, penyerahan barang bukti juga meliputi dua gram barang bukti sabu, satu unit kapal laut KM 61870 MV Min Liang Yuyun, empat unit alat navigasi kapal, satu unit telpon satelit, satu unit auto pilot kapal, satu unit photo copy paspor tersangka Cheng, satu bundel photo copy dokumen kapal, lima unit handphone, satu unit timbangan digital, satu bendera Singapura terpasang di belakang kapal, satu bendera RRC China terpasang di depang kapal, satu bendera Indonesia dan satu bendera Thailand.
