CENTRALBATAM.CO.ID, ANAMBAS – Berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas untuk memggapai agar desa masuk Internet. Kepala Dinas Kominfo dan Statistik, Japrizal mengatakan, untuk tahun ini ada 78 lokasi yang disetujui oleh pemerintah pusat. Tentunya pemasangan perangkat telekomunikasi tersebut dilakukan secara bertahap sehingga setiap desa nantinya sudah bisa menikmati Internet.
“Ada 78 titik lokasi yang disetujui oleh pemerintah pusat melalui program Telkom BAKTI. Hal ini merupakan langkah yang baik agar semua desa nanti sudah bisa mengakses internet,” kata Jeprizal kepada media ini, Selasa(20/10/2020).
Adapun pemasangan itu akan dilakukan dikantor desa, sekolah, kantor camat dan UPT dinas. Namun dalam pelaksanaan nanti Japrizal berharap penuh dukungan semua pihak agar pembangunan perangkat berjalan dengan baik.
“Perlu peran semua pihak misalnya lahan yang dibangun agar semua selesai dan alat-alat yang didatangkan dari pusat sama-sama kita menjaganya. Kalau perangkat ini sudah terpasang pasti sudah bisa mengakses internet,” ujarnya.
Namun Jeprizal juga menambahkan, jika pemasangan perangkat dari Telenet dan perusahaan lainnya masih terbatas sehingga desa diharapkan bisa bergantian menggunakannya. Sebab perangkat tersebut memiliki 2 Mega, apabila banyak yang mengakses pasti jaringan akan lambat.
“Ini menciptakan yang belum ada menjadi ada, tapi masih terbatas sehingga pemakaiannya agar disesuaikan. Nanti akan ada peningkatan secara bertahap,” katanya.
Menurut Jeprizal saat ini ada 24 titik lokasi yang akan dibangun oleh Telenet dan nanti akan disusul oleh Tangara dan Lintas Artha. Jika semua telah terpasang nantinya ada 78 titik lokasi sehingga jaringan internet sudah ada diberbagai titik lokasi.
“Pembangunan ini merupakan usulan kita, jadi kita akan manfaatkan sebaik mungkin. Apalagi saat ini masalah internet sudah merupakan kebutuhan, tentunya kita juga berharap kepada pemerintah pusat agar terus memperhatikan Anambas yang kita cintai ini,” ujar Jeprizal. (Jhon)