CENTRALBATAM.CO.ID, JAKARTA-Yahoo yang pernah begitu dominan di jagat internet belakangan semakin terpuruk dan pendapatannya terus merosot sehingga diputuskan untuk dilego ke perusahaan lain.
Yahoo dikabarkan sudah laku sekitar USD 4,8 miliar atau di kisaran Rp 63 triliun. Pihak yang membeli mantan raksasa internet itu adalah operator telekomunikasi di Amerika Serikat, Verizon.
Seperti dilansir Reuters, sumber terkait menyebutkan kesepakatan pembelian itu akan diumumkan pada hari Senin waktu AS. Mengakhiri sepak terjang Yahoo sebagai perusahaan yang berdiri sendiri. Akuisisi oleh Verizon ini jika memang benar mengakhiri spekulasi siapa yang akan membeli Yahoo.
Verizon akan mendapatkan teknologi dan bisnis inti Yahoo. Dari teknologi periklanan dan aset semacam email, messenger dan properti. Yahoo masih akan memiliki 35,5 persen saham di Yahoo Jepang, saham di raksasa e commerce China Alibaba serta beberapa paten.
Didirikan pada tahun 1994 oleh lulusan Stanford, Jerry Yang dan David Filo, Yahoo di tahun-tahun pertamanya melesat menjadi portal internet yang paling dikenal. Layanan email dan messenger Yahoo sangat populer di seluruh dunia.
Di masa keemasan itu, Yahoo pernah memiliki nilai tembus USD 125 miliar di tahun 2000. Sayang kepemimpinan yang berantakan serta munculnya pesaing hebat seperti Google membuat Yahoo terpuruk.(dtk/reuters)