CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Suasana berbeda tampak di sejumlah titik di Kota Batam. Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, bersama Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, tidak terlihat duduk di balik meja pertemuan atau ruangan kantor.
Sebaliknya, mereka hadir di lapangan, memimpin langsung aksi gotong royong massal membersihkan lingkungan kota.
Kegiatan ini diikuti oleh ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota Batam, termasuk Kepala OPD, staf ASN, hingga warga setempat yang turut terlibat dalam membersihkan area publik, khususnya di pinggir jalan dan saluran air.
Gotong royong ini dilaksanakan secara serentak di seluruh 12 kecamatan yang ada di Batam.
Dalam amanatnya saat apel pembukaan di Dataran Engku Puteri, Amsakar menekankan pentingnya peran ASN sebagai pelayan masyarakat.
Ia menyoroti perlunya penguasaan data strategis mengenai Kota Batam, termasuk data wilayah, APBD, serta penguatan karakter dan integritas ASN.
“Menjadi ASN bukan hanya soal menjalankan tugas, tapi juga memiliki kesadaran bahwa kita adalah bagian dari sistem pemerintahan yang besar dan menyatu. Jangan hanya bekerja, tapi pahami pula tanggung jawab yang melekat,” ujarnya tegas.
Ia juga memberi peringatan agar para ASN tidak mencoreng citra institusi.
“Jangan karena kesalahan satu orang, seluruh ASN mendapat stigma negatif. Integritas itu harga mati,” tambahnya.
Usai apel, Amsakar langsung meninjau beberapa lokasi gotong royong yang telah dijadwalkan.
Ia ikut terjun langsung, memegang alat kebersihan, mengangkat sampah, dan membersihkan drainase bersama masyarakat dan para pegawai.
“Menurut saya, membiarkan sampah berserakan di jalan sama saja seperti memperlihatkan wajah kotor kota kita ke orang luar,” tuturnya dengan serius namun penuh kepedulian.
Wakil Wali Kota Li Claudia Chandra juga turun ke lapangan, memantau pelaksanaan kegiatan di sejumlah wilayah. Ia menilai gotong royong ini sebagai bentuk kepemimpinan yang merangkul dan menggerakkan semua elemen kota.
Apel pembukaan turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin Hamid, para staf ahli, para asisten Setdako, pimpinan OPD, camat, kepala bagian, serta CPNS dan PPPK yang baru bergabung.(bur)
