CENTRALBATAM.CO.ID, BLORA – PT Gendhis Multi Manis (GMM) Tinapan, Blora, Jawa Tengah hingga saat ini masih melakukan giling di 2021. Di tahun ini PT GMM menargetkan giling 400.000 ton tebu.
“Saat ini masih melakukan giling, hingga awal bulan ini sudah 40.000 ton, dan perhari rata rata 2.500 ton tebu,” kata General Manager operasional PT GMM, Hasbullah, selasa (4/5/2021)
Menurutnya, hingga saat ini setiap harinya ada 350 truk pengangkut tebu datang ke pabrik untuk menyetorkan tebu para petani.
“Kapasitas perhari 4000 ton, namun untuk saat ini perhari 2500 ton hal ini dikarenakan ada kerusanan boiler,” tambahnya
Meskipun demikian, lanjut Hasbullah, pihaknya tetap optimis tahun ini target 400.000 ton giling tebu bisa tercapai.
“Giling tahun ini sampai September, meski ada kerusakan salah satu mesin, kami optimistis bisa tercapai,” jelasnya
Sementara itu General Manager SDM PT GMM, Ihsan mengatalan luasan lahan petani tebu di Blora saat ini bertambah.
Penambahan luas lahan ini tentu menandakan minat masyarakat bertani tebu juga meningkat.
“Masyarakat Blora saat ini banyak yang lari bertanam tebu, penambahan lahan ada kurang lebih 500 Ha,” jelasnya
Pihaknya berharap dengan adanya penambahan lahan ini juga bisa menjadikan penambahan perekonomian masyarakat.
Sementara PT GMM bekerjasama dengan empat Koperasi Petani Tebu Rakyat (KPTR) sebagai pemasok tetap yaitu Manteb, Mandiri Sejahtera Bersama, Mustika Manis dan Tunas Harapan Sejati.
Untuk giling tahun ini rencananya akan di dilaksanakan hingga September 2021. Untuk kapasitas giling perhari 4000 TCD (Expand 6000 TCD) atau kurang lebih 500 truk perhari.
Sedangkan lahan parkir yang ada di GMM untuk 600 truk, jadi tidak ada yang parkir di luar area.
Untuk menjaga kwalitas dan kwantitas gula, tebu yang dikirim GMM tetap menerapkan mutu MBS Potlot. M artinya manis, di ukur dari kadar brignya 18 persen keatas, B artinya bersih, tidak ada klaras dan bonggol serta S artinya segar, tebu tidka boleh nginap begitu ditebang langsung dikirim.(ryian)