CENTRALBATAM.CO.ID, BINTAN –Kepala Yayasan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sultan Abdurrahman Kepri, Razali Jayamenyatakan optimis kampus STAI akan cepat menyandang status negeri dalam waktu dekat.
Hal ini dinyatakanya karena dirinya mengaku telah mendapatkan sejumlah dukungan dari pemerintah pusat. Sedangkan dukung yang paling penting saat ini adalah dukungan dari Gubernur Kepri, Nurdin Basirun.
“Kehadiran pak Gubernur (Nurdin Basirun) kita harapkan dukungan, baik moril maupun materil. Jika nanti kita membutuhkan bantuan bantuan, beliau sudah tahu bagaimana kondisi kampus kita ini, dalam arti demi kemajuan kampus ini,” ujar Razali saat ditanya terkait kedatangan Gubernur di Kampus STAI, Senin (5/9/2016).
Rencana menegrikan kampus STAI ini sendiri memang sudah lama direncanakan yakni sebelum pemilihan Gubernur tahun 2015 lalu. Namun karena sempat tersandung masalah lahan, membuat statusnya dari swasta ke Negeri tertunda karena beberapa anggota dewan tidak setujui.
Menanggapi hal ini, Razali Jaya menegaskan, terkait masalah lahan kampus STAI Abdurrahman Kepulauan Riau saat ini, sebenarnya tak ada masalah. Pengesahan lahan kata dia ada pada Bupati Bintan tidak sama anggota DPRD Bintan seperti yang dulu diwacanakan.
Sehingga urusan mereka soal itu dengan bupati, tidak dengan dewan. Karena itu bupati yang harus mengkoordinasikannya dengan dewan (DPRD Bintan).
“Jadi soal pengesahan lahan kampus itu yang saat ini sedang ditunggu dari Bupati Bintan. Kita tunggu sajalah ya, bagaimana pemerintah daerah membantu, karena di pusat kan sudah membantu hal ini,”ujarnya.
Rajali sangat berharap, persoalan lahan Kampus STAI saat ini jangan sampai menghalangi upaya penegerian kampus. Sebab keberadaan kampus tersebut besar artinya untuk kemajuan pendidikan Bintan.