CENTRALBATAM.CO.ID, TANJUNGPINANG-Memasuki perayaan tahun baru Imlek, kenaikan harga ikan dingkis terutama yang bertelur mencapai Rp1 juta per kilogram. Demikian disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Juramadi Esram seperti yang dilansir Antara, Sabtu (21/1/2017).
Dia mengatakan kenaikan tinggi harga ikan dingkis bersifat khusus, karena peningkatan konsumsi dari warga etnis Tionghoa yang merayakan Tahun Baru Imlek 2568, kata Juramadi Esram di Tanjungpinang.
“Ikan tersebut bukan menu masakan wajib bagi masyarakat Tanjungpinang secara umum,” katanya.
Pihaknya meyakini meroketnya harga ikan dingkis tidak berdampak pada komoditas pangan lain.
Bagi warga yang merayakan Imlek, mengonsumsi ikan dingkis bertelur pada malam tahun baru bersama keluarga selain sebagai ungkapan rasa syukur juga dengan harapan berlimpah rezeki ketika pada tahun baru.
Kepercayaan ini membuat harga ikan dingkis meroket di sejumlah pasar Kota Tanjungpinang.
“Setelah Imlek berakhir, maka harga ikan dingkis juga akan kembali normal,” ujar Esram.