CENTRALBATAM.CO.ID – Tidak hanya Indonesia yang tengah berpesat politik dalam pemilu2019 pada Rabu 17 April lalu.
Di India juga tengah berlangsung pemilu yang serupa.
Sebagian dari kamu mungkin sudah memantapkan hati jauh-jauh hari sebelum hari H pencoblosan terhadap pilihan calon presiden/calon wakil presiden serta calon legislatif.
Baca : Kelelahan, 4 Anggota Polisi ini Gugur Saat Tugas Pengamanan Pemilu 2019
Tapi bagaimana bila saat pemilihan justru kamu salah pilih? tentu kecewa ya.
Sama halnya dengan seorang pria di Lok Sabha, India, yang begitu kesal, menyesal, dan marah karena salah memilih partai yang tak sesuai dengan pilihannya.
Melansir Daily Mail (19/4/2019), pria bernama Pawan Kumar itu bahkan memotong jari tangannya sendiri sebagai ungkapan kesal karena telah tak sengaja salah memilih partai di Pemilu India, Kamis (18/4/2019).
Pawan mengatakan, dia bingung ketika melihat berbagai simbol partai di mesin voting.
Dia sudah mantap akan memilih Bahujan Samaj Party (BSP) yang mengusung kandidat bernama Yogesh Sharma.
Baca : WhatsApp Persulit Pengambilan Screenshot, Inilah Aturannya
Namun di mesin voting, Pawan justru memilih Bharatiya Janata Party (BJP).

Usai memberikan suaranya, sama halnya dengan Pemilu di Indonesia, Pawan harus mencelupkan jarinya ke tinta.
Pada saat itulah, Pawan menyadari bahwa dia telah memilih partai yang salah.
“Saya ingin memilih gajah, tetapi saya memilih bunga secara tidak sengaja,” ujar Pawan merujuk pada logo partai.
BSP sendiri diwakili oleh logo gajah yang menghadap ke kiri yang berarrti kemauan dan kedamaian.
Sementara BJP memiliki logo bunga lotus yang merupakan bunga nasional India.
Bunga tersebut memiliki akar dalam tradisi Hindu, dan mewakili Saraswati, dewi kebijaksanaan dan pendidikan.
Baca : Bintan Dapat Bantuan Kapal KM Banawa Nusantara, Ditjen Hubla Kemenhub Hibah ke 24 Daerah
Citra yang digunakan dalam simbol partai sangat penting di India, di mana tingkat melek hurufnya sekitar 70 persen.
Ini berarti hampir sepertiga pemilih akan mengidentifikasi partai pilihan mereka hanya berdasarkan lambangnya.
Video Pawan usai memotong jarinya juga beredar di internet.
Dalam video tersebut, tampak jari tangan Pawan yang diperban. Sebuah pisau juga terlihat tergeletak di lantai diduga digunakan untuk memotong jarinya.
Diwartakan BBC, Pawan sempat dirujuk ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis kemudian ia diperbolehkan pulang. (*)
Sumber : Suar.id
