CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Sebanyak 3 orang yang diduga menjadi biang kerusuhan alias provokator dan puluhan botol bom molotov, diamankan petugas kepolisian dalam penggusuran pemukiman liar di Bengkong, Batam, Selasa (8/11/2016) siang.
Pengamanan terhadap 3 orang warga Bengkong itu dilakukan, lantaran diduga kuat menjadi provokator dalam pembuatan bom molotov itu.

Saat dikonfirmasi, tim eksekusi dilokasi menegaskan bahwa puluhan botol bom molotov itu disimpan di sebuah toilet rumah warga.
“Iya, ada bom molotov. Banyak itu,” kata salah seorang petugas.
Selain puluhan botol bom molotov, juga ditemukan puluhan batang busur panah siap pakai.
Atas hal itu, petugas langsung mengamankan 3 orang warga yang diduga merakit bom dan meyediakan busur panah tersebut. Saat dikonfirmasi lebih dalam, Kapolresta Barelang, Kombes Pol. Helmy Santika menyatakan kebenaran tersebut.

Namun, ia enggan menyebut berapa banyak jumlah barang bukti serta siapa nama-nama warga yang ikut diamankan.
“Nanti saja ya, tunggu kondusif,” tegasnya.
