CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Wali Kota Batam, Rudi mengerahkan personel Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) untuk membersihkan alat peraga kampanye (APK) di seluruh wilayah Kota Batam.
Pembersihan APK di masa tenang Pemilu serentak 2019 ini, juga dibantu anggota Pemadam Kebakaran dan Dinas Perhubungan.
“Saya minta Satpol PP turun. Damkar dan Dishub bantu. Saya mau sore ini sudah bersih semua,” perintah Rudi dalam apel pegawai Pemerintah Kota Batam di Dataran Engku Putri, Senin (15/4/2019).
Baca : Pemko Batam Distribusikan 11.247 Paket Sembako Murah di Sekupang, Rudi Minta Jangan Berdesakan
Ia mengatakan pembersihan APK ini memang bukan tugas Pemko Batam. Namun ia tak ingin pemerintah dianggap lalai, tidak ikut peduli terhadap pelaksanaan pesta demokrasi.
“Supaya tak ada SMS, WA yang melaporkan soal APK masih berserak ini. Jangan sampai ada suara sumbang yang mengatakan Pemko tak peduli,” ujarnya.
Berdasarkan aturan, pembersihan APK ini merupakan tugas masing-masing calon legislatif. Namun pada praktiknya, sebagian besar calon membiarkan APK-nya masih terpasang meski sudah masuk masa tenang kampanye.
“Calon-calon itu tak mungkin mau mengeluarkan uang lagi untuk membersihkan APK. Sebenarnya bukan tugas kita, tugas Bawaslu. Tapi mereka hanya lima orang, anggaran tak ada. Maka kita bantu,” kata Rudi.
Pada apel ini ia juga mengingatkan seluruh pegawai di lingkungan Pemko Batam untuk tidak ada yang izin dan cuti sehari sebelum dan setelah 17 April.
Ia ingin ada rasa kebersamaan di antara para pegawai. Karena sebagian pegawai khususnya di tingkat kecamatan dan kelurahan tengah sibuk membantu pelaksanaan Pemilu ini.
“Jangan yang sebagian sibuk, yang lain malah berlibur. Kita mau ada kebersamaan lah,” ujarnya. (*)