CENTRALBATAM.CO.ID, KALSEL-Jajaran personel Polres Tapin, Kalimantan Selatan berhasil meringkus seorang pelaku yang diduga keras menjadi pengedar farmasi (obat-obatan) tanpa izin, Selasa (23/8/2016) lalu, sekira pukul 23.30 WITA.
Dalam penangkapan itu, polisi yang didampingi saksi-saksi yakni M. Rinaldy dan Ahmad Yani berhasil menciduk Ibrahim alias Muki bin Almarhum H. Utuh Halus (29), pelaku yang diduga keras menjadi pengedar obat tak berizin itu.
Penangkapan sendiri dilakukan di Desa Kalumpang, RT005/RW003 Kecamatan Bungur, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan.
Ibrahim diduga mengedarkan obat-obatan yang tak berizin dan bermarkas disebuah warung di Jalan Houling.
Dalam penangkapan, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa:
-50 butir obat jenis Carnophen,
-10 paket plastik klip obat jenis Dextro sebanyak 120 butir,
-Uang hasil penjualan obat berjumlah Rp 4.050.000,00,
-1 unit telepon selular (ponsel), serta
-1 unit buah tas kecil berwarna kuning hitam.
Saat dilakukannya operasi tangkap tangan (OTT) tersebut, pria kelahiran Oktober 1986 itu sempat panik sebelum akhirnya menyerahkan diri.
Atas penangkapan ini, Kapolres Tapin, AKBP Zulkifli turut membenarkannya.
“Kini, kita akan coba mengembangkan kasus ini. Untuk mencari tahu sampai dimana akar dari perbuatan tersangka Ibrahim,” tegasnya.
