CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM-Polda Kepri, akhirnya menetapkan 10 tersangka kasus perjudian berkedok gelper di Three Kingdom yang di gerebek beberapa waktu lalu.
Penetapan Ke-10 tersangka ini di sampaikan langsung oleh Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Erlangga dalam konferensi pers di Mapolda Kepri, Senin (22/1/2018).
“Terkait penggerebekan Three Kingdom yang di duga sebagai tempat perjudian, Kita sudah menetapkan 10 orang sebagai tersangka,” kata Erlangga.
Ke-10 Tersangka ini mempunyai peranan yang berbeda, terdiri dari pengawas, kasir hadiah dan penanggung jawab usaha permainan.
Penggerebekan Gelper yang langsung di pimpin oleh Kapolda Kepri Irjen Pol Drs Didid Widjanardi, dan berhasil mengamankan barang bukti berupa uang tunai puluhan juta, mesin Dora (lucky Duck), ratusan unit handphone sebagai modus permainan untuk ditukarkan dengan sejumlah uang, Surat tanda izin usaha, surat tanda daftar usaha pariwisata, sejumlah dokumentasi, 1 buah brangkas berserta isi, dan barang elektronik pendukung lainnya.
“Daru tersangka yang diamankan masing-masing terdiri dari depan orang laki-laki dan dua orang perempuan. Yakni SY sebagai Penanggungjawab tempat usaha, VW alias SA sebagai kasir hadiah, TY Wasit kunci, EF alias WI Koordinator pengawas, ED dan PTF penampung hadiah handphone, SA dan SU penukar hadiah handphone ke uang tunai, HS calo, serta YT sebagai pemain,” kata Erlangga.
Dalam praktiknya, Gelper Three Kingdoms melakukan kerjasama dengan toko ponsel yang berada tak jauh dari lokasi.
“Sudah tahap satu. Setiap orang memiliki peranan tersendiri,” ujar Erlangga
Erlangga menuturkan, modus operasi Gelper Three Kingdoms, sebagai pemenang akan berhadiah handphone, kemudian bisa ditukarkan dengan sejumlah uang tunai.
“Ponsel hadiah dari permainan itu, diserahkan Sa ke Ed yang berada di CS seluler tak jauh dari lokasi gelper. Setelah ponsel terkumpul hingga 100. Ponsel itu diberikan ke pengelola gelper Three Kingdom lagi,” ujarnya.
