CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM-Meski tinggal jauh dari perkotaan dan berada di daerah hinterland, tidak membuat anak-anak harus ketinggalan dengan dunia pendidikan. Dengan keterbatasan biaya dan perekonomian, tidak membuat surut antusias anak-anak untuk ikut berlajar.

“Beberapa anak-anak yang berada di Kampung Air Lingka, antusias mengikuti pelajaran yang kita lakukan di luar jam sekolah. Bahkan anak-anak disini, selalu menunggu kedatangan kita,” kata Mira salah satu mahasiswa Unrika Batam yang ikut KKN (Kuliah Kerja Nyata) di kelompok 6.

Dia mengatakan dalam kegiatan tersebut sengaja diambil tema pendidikan sebagai pelopor terhadap karakter di dalam masyarakat. Hal ini untuk melihat sejauh mana minat anak-anak terhadap pendidikan.

“Kita menerapkan metode pemberian pelajaran agar anak-anak tidak bosan. Dengan diselingi cerita dan bercanda, anak-anak malah betah mengikuti pelajaran. Metode ini bisa menghilangkan kejenuhan anak-anak yang sedang mengikuti pelajaran,” katanya.
Menurutnya, pelajaran matematika yang dianggap susah bagi anak-anak ternyata dengan metode memberi pelajaran dengan cerita dan bercanda, malah menjadi daya tarik tersendiri menimbulkan gairah anak-anak itu sendiri.
“Kita berada di Kampung Air Lingka ini, berusaha merubah pola pikiran anak-anak bahwa sekolah itu perlu untuk masa depan. Bukan sekedar bisa tulis dan baca saja, namun penting untuk kehidupan,” katanya.
Semetara Zabur Anjasfianto Ketua kelompok 6 KKN Unrika Batam mengatakan, antusias anak-anak di Kampung Air Lingka untuk mengikuti pelajaran di luar sekolah cukup banyak.
“Dalam KKN ini, tidak hanya pendidikan saja yang kita berikan kepada anak-anak di Kampung air Lingka. Tapi juga beberapa kegiatan untuk masyarakat juga dilakukan,” katanya.
