CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Jajaran Kepolisian dari Polda Kepulauan Riau (Kepri) dan Polresta Barelang tampak membentuk barisan, dalam menyambut kedatangan ratusan massa dari berbagai serikat pekerja, Rabu (28/9/2016) siang.
Kedatangan ratusan massa didepan Kantor Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Tanjungpinang di Jl. Ir. Sutami, Sekupang, Batam itu tampak langsung memenuhi ruas jalan.
Akan hal itu, kepolisian telah mempersiapkan berbagai peralatan dan strategi dalam rangka mengamankan jalannya sidang dan demonstrasi didepan Kantor Pengadilan tersebut.
Mulai dari gulungan kawat duri yang dibentangkan disepanjang gerbang, hingga tameng pasukan tampak tersusun rapih didepan barisan.

Hingga saat ini, sidang gugatan yang diajukan oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) ‎terhadap SK Gubernur Kepri tentang Upah Minimum Sektoral (UMS) itu masih belum digelar.
Sementara, seluruh pihak terkait yang juga berperkara‎ tampak sudah tiba di ruang sidang utama PTUN Tanjungpinang, Sekupang, Batam.
