CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM-Pemerintah Kota (Pemko) Batam berencana menambah jam pelajaran Bahasa Inggris di sekolah-sekolah demi meningkatkan kemampuan para siswa menggunakan bahasa internasional.
“Kita akan tambah pelajaran Bahasa Inggris untuk meningkatkan mengunakan bahasa internasional,” kata Wali Kota Batam Muhammad Rudi di Batam, Senin (13/3/2017).
Rudi mengatakan penguasaan Bahasa Inggris dipercaya mampu meningkatkan daya saing para siswa saat sudah bekerja. Apalagi, berhadapan dengan dunia internasional, karena berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia.
Tidak hanya mampu bersaing di lokal Batam, anak yang menguasai Bahasa Inggris juga bisa bekerja di luar negeri. Jadi tidak hanya mengandalkan lowongan di Kota Batam aja.
“Yang harus di kuasai harus bisa Bahasa Inggris, bisa internet. Seperti orang Filipina,” katanya.
Menurutnya, kemampuan yang dimiliki warga Batam, Indonesia dengan warga Filipina sama saja. Namun, karena warga Filipina menguasai Bahasa Inggris, maka lebih banyak diterima bekerja di Singapura dan negara lainnya.
“Menangnya Filipina itu saja. Bisa mengauasi Bahasa Inggris,” kata Rudi.
Penambahan jam pelajaran Bahasa Inggris, sama dengan penambahan jam pelajaran Agama di sekolah, keduanya demi memperbaiki kualitas hasil pendidikan yang lebih baik di Kota Batam.
Rudi mengatakan penambahan jam pelajaran agama di sekolah sudah berjalan, dan tujuannya untuk meningkatkan kualitas iman dan takwa para siswa.
Sementara itu, untuk menekan angka pengangguran di Kota Batam, pemerintah memulainya dengan membangun banyak infrastruktur. Dengan pembangunan infrastruktur melahirkan banyak efek positif. Dimulai dari pergerakan ekonomi saat pembangunan hingga mampu menjadi daya tarik bagi investor untuk menanamkan modal dan mendatangkan banyak wisatawan mancanegara.
Infrastruktur yang mumpuni dipercaya akan menjadi magnet penanam modal untuk membuka usahanya di Batam, dengan begitu maka akan menyerap tenaga kerja dan menurunkan angka pengangguran.
