CENTRALBATAM.CO.ID, BINTAN-Akibat mengemudi dalam keadaan menagntuk, mobil Honda Mobilio BP 1091 TP yang dikemudikan Karja (41) terjun bebas masuk ke dalam waduk Gesek km 24, Senin (27/2/2017), sekitar pukul 04.00 WIB. Akibat laka lantas tunggal itu, Karja terpaksa dibawa dilarikan ke rumah sakit oleh warga setempat.
“Kejadiannya sekitar pukul 4 pagi. Saat itu saya baru bangun dan berangkat untuk belanja barang-barang toko,” ujar Karja ditemui di Puskesmas Kawal.
Ia menjelaskan, dirinya baru sadar ketika mobil yang kemudikan sudah berada didalam air. Karena kondisi air yang cukup dalam yakni sekitar 4 meter, dirinya sempat menelan air karena sekitar 30 menit warga baru berdatangan menolongnya.
“Saya sadarnya pas mobil kecembur dalam air. Karena saya tidak bisa membuka pintu mobil, saya semoat menelan banyak air sebelum akhirnya warga datang memvantu membuka pintu mibol,”akunya.

Sementara, berdasarkan dari keterangan Kasat Lantas Bintan, AKP Krisna Rahmadani mengatakan, Karja mengendarai mobil dari arah Tanjungpinang menuju Kawal. Kemudian begitu sampai di waduk gesek, mobil itu lepas kendali dan terjun kedala waduk.
“Saat itu, Karja dalam keadaan ngantuk. Kemudian, setibanya di lokasi kejadian, mobil lepas kontrol dan masuk ke dalam waduk,” katanya.
Sehubungan dengan laka ini Kasat Lantas menghimbau agar jangan mengemudi disaat ngantuk. “Kita himbau jangan mengendarai saat ngantuk. Istrihat dulu biar tidak terjadi laka,” akunya.
Anggota Lantas Polresta Bintan yang diketahui bernama Bripka Said dan Toni salah satu warga langsung menolong korban yang terjebak dalam mobil yang mulai tenggelam itu. Meski di dalam waduk itu terdapat buaya polisi dan warga itu tetap nekat berenang dan memberikan pertolongan terhadap korban.
