CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM-Trafik data Telkomsel mencatat kenaikan hingga lebih dari 29 persen di H-1 Lebaran atau Malam Takbiran 2018 hingga Hari pertama Idul Fitri. Sedangkan pada hari Lebaran, kenaikan amencapai 122 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2017.
Executive Vice President Telkomsel Area Sumatera, Paulus Djatmiko, mengatakan Trafik penggunaan layanan yang tertinggi terkonsentrasi di wilayah Kota Medan, Kota Pekanbaru, Kota Palembang yang merupakan destinasi utama mudik dan daerah wisata, dimana pengunaan data di area ini menembus angka rata rata 219 TB (Terabyte) saat momen H-1 hingga hari pertamaLebaran.
Adapun wilayah yang mengalami kenaikan penggunaan layanan data tertinggi dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2018 untuk Area Sumatera adalah Kota Pekanbaru. Di sana kenaikan terpantau hingga lebih dari 149 persen menjadi sekitar 175 TB (Terabyte) saat momen H-1 hingga hari pertama Lebaran.
“Untuk trafik layanan data mencatat kenaikan paling tinggi sebesar 129 persen menjadi sekitar 3.30 TB (Terabyte), dimana angka ini meningkat jika dibandingkan dengan trafik data di periode yang sama di tahun 2017.Jika dibandingkan dengan hari normal 2018, layanan ini mengalami kenaikan sekitar 33 persen,” katanya.
Kenaikan juga masih tercatat tinggi di hari Lebaran, yaitu sekitar 29.25 persen menembus angka lebih dari 1440 TB (Terabyte). Jika dibandingkan dengan hari normal 2018, angka trafik data ini naik sekitar 31.72 persen.
Penggunaan layanan data pada H-1 Lebaran dan saat Lebaran tercatat mengalami peningkatan yang signifikan di beberapa lokasi yang dilalui atau disinggahi oleh pemudik dan beberapa lokasi wisata Sumatera seperti Alun-alun Taman Merdeka Pangkal Pinang, Pos Kota Kerinci, Taman Kota Baturaja.
“Sedangkan untuk layanan suara dan SMS di momen lebaran ini tercatat cenderung stagnan, dimana layanan suara mengalami penurunan sebesar -0.48 persen di hari Lebaran menjadi sekitar 487 juta menit jika dibandingkan dengan trafik percakapan di hari normal 2018. Sedangkan layanan SMS masih mencatat kenaikan sebesar 16 persen di malam takbiran,” ujarnya.
Adapun tingkat keberhasilan koneksi data dan tingkat keberhasilan pengiriman SMS mencapai lebih dari 99 persen, sedangkan tingkat kesuksesan panggilan mencapai lebih dari 98 persen yang artinya tidak ada masalah yang berarti dan secara umum pelanggan dapat menikmati layanan dengan nyaman.
Sebelumnya Telkomsel telah melakukan peningkatan kualitas jaringan guna melayani kebutuhan komunikasi pelanggan selama periode mudik Lebaran.
“Optimalisasi jaringan ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi yang biasanya terjadi pada H-7 hingga H+7 Lebaran. Untuk memastikan kesiapan jaringan dalam mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi selama periode Ramadhan dan Idul Fitri, Telkomsel telah meningkatkan seluruh elemen jaringan dititik-titik strategis jalur mudik dan pusat-pusat keramaian publik,” katanya.
Secara nasional, Telkomsel membangun 12,113 transceiver station (BTS)multi-band Long Term Evolution (LTE) di seluruh Indonesia untuk menghadirkan layanan yang berkualitas dengan kapasitas yang memadai.
Selain itu dari sisi produk dan layanan, secara nasional Telkomsel berupaya menjaga ketersediaan kartu perdana dan layanan isi ulang pulsa sesuai dengan kebutuhan pelanggan yang biasanya meningkat pada periode RAFI.
Telkomsel juga menggelar posko layanan di 772 titik strategis di jalur mudik dan lokasi wisata utama (point of interest), yang meliputi Bandar Udara, Terminal Bus, Stasiun Kereta, Dermaga, Rumah Sakit, Area Padat Populasi, Pasar Tradisional, dan Mal. Selain itu, seluruh kanal pelayanan existing Telkomsel juga bersiaga melayani pelanggan, diantaranya 83 GraPARI Telkomsel Siaga dan 349 GraPARI Mitra Siaga, 761 Mobile GraPARI yang terdiri dari 592 armada mobil dan 169 armada motor, 98 unit layanan digitalself-service MyGraPARI, 359 kantor pelayanan mitra distributor, dan 3.779 Outlet Siaga.