CENTRALBATAM.CO.ID, BENGKALIS – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) kembali bergulir di ‘Negeri Junjungan’ kabupaten Bengkalis, provinsi Riau. Gebrakan pembangunan dalam bingkai TMMD ke-118 tahun anggaran 2023 ini secara resmi dilaksanakan mulai 19 September 2023 oleh aparat kewilayahan Komando Distrik Militer (Kodim) 0303/Bengkalis.
Bermodalkan semangat menggebu di dalam jiwa dan raga, Komandan Kodim 0303/Bengkalis Letnan Kolonel Arhanud. Irvan Nurdin, SE., MM bertindak sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke-118 segera menghimpun informasi penting terkait arah pembangunan yang akan digebrak guna mengangkat taraf hidup serta merajut asa masyarakat desa menuju kemajuan di berbagai lini kehidupan.
Penting diketahui, TMMD merupakan program pembangunan yang diprakarsai oleh TNI sebagai perwujudan operasi bhakti TNI bersama lintas sektoral antara TNI dengan departemen atau kelembagaan, pemerintah daerah serta komponen bangsa lainnya yang dilaksanakan secara terintegrasi bersama masyarakat guna menggebrak kesejahteraan bagi masyarakat.
Pelaksanaan TMMD ditajak dengan tujuan untuk mengakselerasikan pembangunan di tingkat daerah pedesaan, khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terisolasi, perbatasan dan daerah kumuh perkotaan serta daerah lain yang terkena dampak akibat bencana.
TMMD merupakan salah satu upaya yang dijalankan TNI sampai saat ini untuk meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat. Sekira tahun 1980 program ini dikenal dengan ABRI Masuk Desa (AMD), hingga kemudian pada saat Reformasi bergulir namanya menjadi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) dan saat ini dilangsungkan di teritorial Kodim 0303/Bengkalis tepatnya di desa Sebangar dan desa Boncah Mahang, kecamatan Bathin Solapan.
Pada pelaksanaan TMMD kali ini, Dansatgas TMMD ke-118 wilayah Kodim 0303/Bengkalis menargetkan empat pekerjaan fisik yakni sasaran fisik I berupa pembuatan Box Culvert bervolume 6m × 2m × 1,5m di lingkungan RT005/RW006 desa Sebangar, sasaran fisik II berupa peningkatan atau pengerasan jalan Sejahtera berukuran 583m × 4,5m × 0,15m di lingkungan RT005/RW006 desa Sebangar, sasaran III berupa pembuatan Box Culvert bervolume 6m × 2m × 1,5m di lingkungan RT003/RW009 desa Sebangar serta sasaran IV berupa peningkatan atau pengerasan jalan Karet berukuran 504m × 4m × 0,15m di lingkungan desa Boncah Mahang, kecamatan Bathin Solapan.
“Alhamdulillah, tahun ini Kodim 0303/Bengkalis kembali mendapat kepercayaan dari pimpinan untuk melaksanakan TMMD ke-118 tahun anggaran 2023. Dalam hal ini, kita menargetkan ada empat sasaran fisik, beragam jenis sasaran non-fisik, serta adanya sasaran tambahan berupa rehabilitasi Mushalla dan rumah tidak layak huni (RTLH). Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, program TMMD ini kita laksanakan dengan semangat bersama, serta melibatkan sinergi lintas sektoral,” kata Dansatgas TMMD ke-118, Letkol. Arh. Irvan Nurdin dalam acara pembukaan TMMD, 20 September 2023 lalu.
Satgas TMMD Bangun 4 Sasaran Fisik
Dengan maksud merajut asa masyarakat perdesaan yang ada di kecamatan Bathin Solapan, Dansatgas bersama para pihak terkait yang meliputi unsur TNI Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), Angkatan Udara (AU), Polres Bengkalis, Pemerintah Daerah Bengkalis, Pemerintah kecamatan Bathin Solapan, Desa, Dusun, Kepemudaan hingga perangkat RT/RW secara serentak memulai proses pembangunan.
Keempat sasaran fisik yang tersebar pada beberapa lokasi tersebut mulai dikerjakan. Pantauan di jalan Sejahtera desa Sebangar, satgas TMMD memulai penggalian bidang tanah sebagai wadah pengecoran box culvert bervolume 6m × 2m × 1,5m. Pembuatam box culvert tersebut ditujukan untuk menyambung kembali ruas jalan Sejahtera yang sempat putus tergerus air sejak beberapa tahun terakhir.
Sebelum diperbaiki, ruas jalan tersebut memang tak dapat dilalui karena terdapat kubangan besar di tengah ruas perlintasan tersebut sebagai akibat ketiadaan irigasi yang membelah badan jalan untuk mengalirkan debit air dari rawa-rawa di sisi jalan. Buruknya akses lintas ini membuat masyarakat tiga perkampungan yang ada di kilometer 14 Kulim terpaksa menempuh jarak hingga sekira 8 kilometer menuju pusat kota.
Parahnya lagi, anak-anak yang hendak berangkat sekolah terpaksa bangun lebih awal agar dapat menyusuri jalan lain yang jaraknya lebih jauh menuju sekolah dengan berjalan kaki. Keadaan ini membuat pelajar di wilayah tersebut kerap terlambat. Selain mempersulit pelajar menjangkau sekolahnya, kerusakan jalan berbahan dasar tanah tersebut juga menyulitkan masyarakat memasarkan hasil panen dari kebun ataupun ladangnya menuju pasar tradisional di kilometer 12 Kulim.
Keadaan ini dipandang membebani masyarakat, maka hal ini pula yang dijadikan Dansatgas TMMD Bengkalis sebagai pertimbangan dalam membuat box culvert di lokasi tersebut. Seiring berjalannya waktu, tim satgas terus berjibaku membangun gorong-gorong tersebut dengan prinsip konstruksi yang kokoh guna memberi daya tahan yang lama untuk digunakan masyarakat.
Sembari berjalannya pengerjaan box culvert, tim satgas dalam kelompok tugas lainnya turut bertungkus lumus merapihkan permukaan tanah jalan Sejahtera. Perapihan dilakukan agar permujaan jalan lebih padat dan rata. Setelah itu, material Base-B berupa campuran batu khusus ditempatkan di sepanjang ruas jalan.
Puluhan kubik material base sukses ditempatkan dan kemudian diratakan menggunakan alat berat jenis Grader. Setelah diratakan, base dipadatkan menggunakan alat berat lainnya jenis Compactor. Pekerjaan di lokasi kian mudah dengan hadirnya masyarakat setempat dalam memberi bantuan tenaga, bahkan ada pula yang rela dan ikhlas mengantarkan aneka penganan kampung seperti lemper dan aneka gorengan bertemankan es teh manis nan segar sebagai pengganjal perut yang keroncongan serta pelepas dahaga tim satgas yang bertugas di lokasi tersebut.
Serupa dengan sasaran yang dikerjakan di jalan Sejahtera, tim lainnya juga berjibaku sedemikian solidnya dalam membuat box culvert di jalan Nasir Syaban serta meningkatkan jalan Lestari di desa Boncah Mahang. Seluruh sasaran fisik dikerjakan berbarengan oleh tim satgas pada lokasi yang berbeda-beda.
Meninjau maksimalnya kinerja tim di seluruh lokasi, Dansatgas TMMD Bengkalis kerahkan Kepala Staf Kodim 0303/Bengkalis Mayor Arh. Sudiyono, Danramil 03 Mandau Kapten Arh. Jemirianto, Pasiops TMMD Lettu. Arh. Rickman Sinaga dan Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan-SSK) Letda. Arh. Sumaryono untuk selalu hadir bersama satuan tugas dari waktu ke waktu.
Metode konstruksi dan perhitungan yang akurat ditambah kerja sama tim yang solid membuat rangkaian pekerjaan lebih cepat, tepat dan efisien. Setelah remi dibuka pada 20 September lalu, keempat sasaran fisik yang dikerjakan akhirnya rampung 100% (persen) pada tanggal 18 Oktober 2023.
Pasca selesai dikerjakan, keempat sasaran fisik tersebut kemudian diserah terimakan kepada masyarakat setempat melalui pemerintah daerah. Dansatgas pada momentum ini berharap agar seluruhnya dapat dijaga dan dirawat oleh masyarakat agar dapat digunakan dengan jangka waktu yang panjang.
“Teruntuk keempat sasaran fisik yang telah rampung, kita berharap peran serta masyarakat untuk bersama-sama menjaga agar tetap bagus kondisinya serta dapat digunakan dengan masa pakai yang lama. Dengan telah diperbaikinya infrastruktur pada keempat lokasi tersebut, kita harap masyarakat bisa berlalu lintas dengan aman, nyaman dan ringkas jarak serta waktu,” kata Dansatgas.
Entaskan Kemiskinan Lewat Sasaran Tambahan Bedah RTLH
Selain keempat sasaran fisik sebagaimana dijabarkan, pihaknya juga berhasil finalisasi rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) milik Nurhayati (65) di desa Boncah Mahang dan Mushalla di desa Sebangar. Beriring entasnya seluruh pekerjaan sasaran fisik, kediaman milik Nurhayati yang tadinya berbilik anyaman bambu, berlantaikan tanah dan beratapkan genteng bocor kini jauh lebih layak kondisinya.
Benar, kurang lebih satu bulan tim satgas berjibaku merehabilitasi kediaman Nurhayati di bawah komando Letkol Irvan Nurdin. Seluruh bagian rumah yang telah usang dan lapuk diganti dengan material baru yang lebih kuat. Atap yang tadinya dideru kebocoran segera diganti dengan seng baru dan lebih tebal. Lantai yang semula berlandaskan tanah kini disemenisasi, bahkan bilik-bilik kamar yang tadinya memprihatinkan telah dirakit menggunakan beton dan lapisan lembar papan yang lebih elok.
Pembedahan kediaman Nurhayati diupayakan Dansatgas beserta anggota guna mengangkat taraf hidup warga Boncah Mahang tersebut. Kehidupan yang tadinya berada di bawah garis kemiskinan seketika berubah drastis berkat sentuhan perubahan oleh Kodim 0303 Bengkalis sempena program TMMD ke-118 tahun anggaran 2023 sebagaimana ditekankan oleh Panglima TNI Laksamana TNI. Yudo Margono dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI. Dudung Abdurachman.
“Benar, pembedahan rumah tidak layak huni atau RTLH milik ibu Nurhayati kita lakukan sebagai sasaran fisik tambahan dengan maksud mengangkat kesejahteraan beliau dalam hal bermukim yang layak dan setara dengan masyarakat lainnya. Kita berharap kesenjangan sosial di wilayah ini bisa kita atasi dengan aksi nyata perubahan dan pembangunan yang kita garap saat ini dalam bingkai TMMD ke-118,” ujar Dansatgas.
“Dan setelah rampung pembangunannya, kediaman ibu Nurhayati kini lebih layak dan nyaman ditinggali. Kesan kumuh dan terbelakang kini sirna dengan telah berdiri-gagahnya kediaman ini. Semoga ibu Nurhayati dan keluarganya lebih nyaman tinggal di dalamnya, serta menjadi berkah di masa senjanya,” harapnya.
Sasaran Non-Fisik Cerdaskan Kehidupan Bangsa
Selain program fisik, satgas TMMD wilayah Kodim 0303 Bengkalis juga senantiasa menggebrak program sasaran non-fisik berupa pembinaan sumber daya manusia (SDM), ekonomi kreatif dan usaha mikro, kecil dan menengah (Ekraf-UMKM), pencegahan penyalahgunaan Narkoba, pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), penyuluhan kesehatan dan sarana medis, pengentasan prevalensi Stunting serta peningkatan keamanan serta ketertiban di tengah masyarakat (Kamtibmas) dan banyak lagi program non-fisik lainnya yang digalang di tengah masyarakat hingga ke lingkungan sekolah.
Ragam penyuluhan diupayakan agar masyarakat sekitar, tempat berlangsungnya TMMD ke-118 ini bisa lebih mandiri, berdaya saing, berpengetahuan mumpuni serta lebih tangguh dalam bidang ekonomi, kesehatan serta pencegahan aksi kejahatan.
Melibatkan unsur Polri, Dinas Kesehatan, BPBD, Satpol PP dan perangkat daerah, satgas TMMD tak jenuh memberi penyuluhan kepada masyarakat mulai dari lingkungan anak usia dini hingga warga lanjut usia. “Anak-anak dan remaja diajarkan mengaji dan memperdalam ilmu Al-Qur’an hingga diajak untuk bijak memilik pergaulan agar tidak terjerumus dalam kelamnya pergaulan bebas,” papar Dansatgas.
“Nah untuk pemuda kita ajak untuk berperan aktif menggarap berbagai peluang usaha untuk memajukan perekonomian keluarga ketimbang asyik bermain gadget ataupun menghabiskan waktu dengan sia-sia. Masa produktif generasi muda kita berdayakan untuk bisa mencari peluang dan memulai menggapai kesuksesannya, maka kita bantu lewat penyediaan lapak usaha hingga memberikan bantuan atau bazar kebutuhan pokok murah yang dapat digunakan menjadi modal usaha dan menggerakkan roda perekonomian. Kemudian kepada warga lanjut usia, kita ajak untuk tetap menjaga kesehatan dengan aktif memeriksakan diri ke puskesmas terdekat. Mewujudkan hal itu, sepanjang TMMD selalu kita kerahkan Bintara Kesehatan (Bakes) kita untuk roadshow ke rumah-rumah untuk memeriksa kesehatan masyarakat serta memberi penanganan medis secara gratis. Ini semua kita lakukan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa serta memastikan kesehatan masyarakat di dalamnya,” papar Letkol irvan.
Program TMMD Sukses Atasi Kesulitan Masyarakat
Sejak awal berkisahnya TMMD ke-118 di wilayah Kodim 0303 Bengkalis, seluruh masyarakat di dua desa terdebut sangat banyak mendapat manfaat baik dari tim satuan tugas. Mulai dari membaiknya kondisi jalan dengan peningkatan kualitas yang dilakukan, bebas banjir berkat keberadaan box culvert, serta kehidupan dan ekonomi yang semakin produktif lewat berbagai penyuluhan yang dilakukan.
Kepala dusun Balam Patah, desa Boncah Mahang, Sugeng mengatakan bahwa ia dan warga sekitar sangat banyak terbantu atas kehadiran TNI melalui TMMD di kampungnya. Seluruh kesulitan yang awalnya membelenggu masyarakat sekitar perlahan entas.
Sugeng mengatakan, kesulitan akses jalan, banjir, ekonomi, kesehatan, pendidikan dan keamanan serta ketertiban seketika selaras dengan kehidupan masyarakat atas telah terselenggaranya TMMD ke-118 di kecamatan Bathin Solapan, Bengkalis – Riau. Kemanunggalan TNI dan Rakyat yang ditonjolkan menjadi simbol bepata TNI selalu hadir dalam mengayomi masyarakat serta tak jenuh memberi solusi atas setiap problematika yang dialami masyarakat.
“Jujur saja, kami sangat banyak terbantu dengan program TMMD ini. Seluruh kesulitan yang warga alami secara perlahan bisa diselesaikan dengan sinergi TNI bersama masyarakat. Jalan yang tadinya rusak sudah bagus dan bebas banjir. Rumah warga kami yang tadinya reot sudah bagus dan kokoh, warga yang tadinya kesulitan makan kini sudah lebih sejahtera. Semua berkat bantuan Kodim 0303 Bengkalis melalui program TMMD-nya,” ujar Sugeng.
“Atas nama pribadi, warga dan institusi saya ucapkan terima kasih kepada TNI di wilayah Kodim 0303 Bengkalis. Kami bangga kepada TNI. Semoga TNI selalu ada di hati rakyat, dan selalu mendapat berkah serta balasan setimpal dari Allah SWT atas seluruh perbuatan baiknya. Hormat kami semua untuk bapak-bapak TNI,” hatur Sugeng.
Pangdam I/Bukit Barisan Mengapresiasi
Sepanjang perjalanannya, TMMD ke-118 di wilayah Kodim 0303 Bengkalis akhirnya ditutup pada hari Selasa, 19 Oktober 2023 lalu. Seluruh kegiatan yang ada pun telah rampung 100%. Sempena itu, Pangdam I/Bukit Barisan Mayjend. TNI. Mochammad Hasan mengapresiasi.
Melalui siaran pers yang disiarkan Penerangan Kodam I/BB (Pendam I/BB), Pangdam turut memberi kata selamat kepada seluruh jajaran teritorial yang telah sukses menyelesaikan program TMMD ke-118, termasuk di wilayah Kabupaten Bengkalis.
“Terima kasih kepada seluruh jajaran tersebar Kodam I/BB yang telah sungguh-sungguh melaksanakan TMMD tahun ini. Semoga apa yang telah kita lakukan berdampak baik bagi masyarakat. Atas apa yang telah dikerjakan demi mensejahterakan masyarakat dan membantu pemerintah daerah dalam memacu laju pembangunan, saya haturkan apresiasi dan terima kasih atas dedikasinya,” ungkap Pangdam I/BB mengaoresiasi.
Danrem 031/WB Terkesima Lihat Hasil Pekerjaan Kodim 0303 Bengkalis
Saat acara penutupan TMMD ke-118, Komandan Korem 031/Wira Bima Brigjend. TNI. Dany Rakca berkesempatan hadir di wilayah Kodim 0303 Bengkalis. Danrem kala itu memimpin upacara penutupan TMMD di Posko yang berada di kantor kecamatan Bathin Solapan.
Usai upacara, Danrem bersama seluruh rombongan didampingi Dansatgas TMMD 118 wilayah Bengkalis beserta seluruh perangkat daerah Bengkalis nampak meninjau seluruh program sasaran fisik yang telah selesai dikerjakan. Dalam peninjauan, Danrem nampak terkesima.
Hal yang paling mengharukan, kala Danrem meninjau rumah Nurhayati yang telah selesai dibedah oleh tim satgas. Rumah reot yang tadinya hampir roboh, kini berdiri gagah dan kokoh. Seluruhnya telah diperbaiki dan kini lebih layak ditempati.
Atas penampakan baru rumah Nurhayati, Danrem berdecak kagum. “Bukan main Kodim Bengkalis, rumah yang tadinya memprihatinkan bisa disulap sebagus ini. Ada terasnya pula. Jujur saya senang sekali, bangga melihat hasil pekerjaan TMMD di wilayah Bengkalis ini,” ujar Danrem 031/WB, Brigjend. Dany Rakca.
Brigjend. Dany pun meminta kepada Nurhayati untuk senantiasa merawat rumah tersebut agar lebih awet ditempati dengan jangka waktu yang panjang. “Dijaga dan dirawat rumah ini ya bu, supaya lebih awet. Inilah yang bisa kami berikan untuk ibu dan keluarga, semoga berkenan,” harap Danrem.
Bupati Bengkalis: Bravo Kodim 0303 Bengkalis!
Seluruh rangkaian TMMD ke-118 di wilayah Kodim 0303 Bengkalis secara resmi berakhir, salah satu pihak yang turut mengapresiasi adalah Bupati Bengkalis, Kasmarni. Kala dikonfirmasi selepas upacara penutupan Kasmarni mengutarakan rasa terima kasih, apresiasi bahkan rasa bangganya terhadap Komandan Kodim 0303 Bengkalis beserta seluruh jajaran yang telah berjibaku melaksanakan program TMMD ke-118 dengan baik dan penuh dedikasi.
Kasmarni menilai, program pembangunan yang terlaksana sangan membantu pemerintah daerah dalam menggebrak pembangunan di daerah guna mensejahterakan masyarakat, hingga di desa-desa terpencil. Berkat terlaksananya program pembangunan yang dinilai partisipatif mendongkrak kesejahteraan masyarakat, Bupati Bengkalis ini haturkan terima kasih kepada Kodim 0303 Bengkalis dan Letkol. Arh. Irvan Nurdin selaku Dansatgas TMMD ke-118 tahun anggaran 2023.
“Bravo Kodim 0303 Bengkalis. Terima kasih atas dedikasi dan pencapaian maksimalnya dalam program pembangunan dalam bingkai TMMD ke-118 di desa Boncah Mahang dan desa Sebangar, kecamatan Bathin Solapan,” ujar Kasmarni.
“Program yang dikedepankan sangan bermanfaat besar bagi masyarakat. Atas nama pribadi, masyarakat dan pemerintah kabupaten Bengkalis, saya Bupati Bengkalis mengucapkan terima kasih kepada Kodim 0303 Bengkalis atas pencapaian TMMD ke-118 yang sangat baik ini. Bravo TNI,” pungkasnya. (Kodim 0303 Bengkalis)