CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Viurs Corona yang menjadi isu dunia, mempengaruhi impor bahan pangan khususnya buah-buahan yang masuk ke Batam.
Akibatnya, impor buah-buahan langsung menurun dratis dan pasokan semakin kosong. Demikian disampaikan Bapelda Balai Karantina Pertanian Batam, Joni Anwar, Kamis (6/2).
Diakui Joni hal ini akibat dihentikan sejumlah transporrasi dari Batam ke Tiongnkong, khususya ke atau dari Wuhan. Sehingga menjadi masalah serius bagi para importir untuk mengangkut barang impor buah-buahan dari Tiongkok masuk ke Batam.
“Sehingga menyulitkan para importir untuk mengangkut barang impor pangan dari Tiongkok masuk ke Batam. Apalagi pasca Imlek, sampai saat ini belum ada sama sekali bahan pangan impor yang didatangkan dari Tiongkok masuk ke Batam baik dari udara maupun dari pelabuhan,” ujarnya.
Dari isu viru Corona ini, ditambah lagi libur imlek di Tiongkok yang membuat sulit bagi importir untuk memesan atau membawa pangan ke Batam.
“Dengan pelarangan impor dari pemerintah pusat atas bahan pangan dari Tiongkok ke Indonesia belum ada sama sekali bahan pangan impor dari Tiongok masuk Batam,” katanya. (dkh)