CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Hujan dengan lebatnya kembali mengguyur ditengah keheningan, Rabu (23/11/2016) dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB.
Hujan yang turun tampak menggelegar di hampir seluruh Kecamatan Sekupang, Batam.
Tak sampai 30 menit, hujan yang turun kian melebat. Akibatnya, debit air yang ada di berbagai drainase kembali meluap ke jalan dan pemukiman warga.
Lagi, hujan kembali membuat warga berhamburan ditengah heningnya dini hari. Bagaimana tidak, hujan yang terus mengguyur itu kian menambah tinggi debit air yang menggenangi pemukiman warga.
Naiknya air (banjir, red) akibat hujan lebat ini tampak terjadi di pemukiman padat penduduk di Kampung Agas, Perumahan Tiban Permai, serta ruas jalan Gajah Mada, tepat di depan SPBU Tiban (Vitka).
Di jalan Gajah Mada sendiri, debit air mencapai ketinggian sekitar 50 centimeter. Sementara di perumahan Tiban Permai, ketinggian air telah mencapai pinggul orang dewasa.
Beberapa warga yang terbangun dari tidurnya pun langsung bergegas menyelamatkan harta bendanya, agar tidak terendam banjir. Sementara, pengendara yang melintas di ruas jalan tersebut tampak melambatkan laju kendaraan, guna meminimalisir resiko yang bisa terjadi saat menerjang genangan air tersebut.
Tak hanya hujan lebat, tepat satu jam setelah pergantian hari itu, angin kencang disertai petir dan kilat juga mendera. Hingga sekitar pukul 01.40 WIB, hujan disertai angin kencang dan petir masih terus terjadi. Sementara, beberapa pedagang yang menjajahkan berbagai makanan di komplek pasar Cipta Puri pun terpaksa tutup lebih awal, karena terganggu akan hujan lebat itu.
