CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM-Barang bukti sebanyak 1,622 ton hasil tangkapan tim gabungan yang terdiri dari Satgassus Polri, Direktorat IV Tipidnarkoba, Bea Cukai Pusat, Bea Cukai Kanwil Kepri dan Bea Cukai Batam, akan dimusnahkan.
Demikian disampaikan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dalam konfrensi pers bersama Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani yang berlangsung di pangkalan Bea Cukai di kawasan Sekupang Logistic, Jumat (23/2/20108).
Tito Karnavian mengatakan pemusnahan sabu itu akan dilakukan paling lama dalam tiga pekan ke depan. Meskipun lokus kejadian di Kepri, pemusnahan barang bukti sabu akan digelar di Mabes Polri. Karena penangakapan diawali dari tim Satgassus Polri, Direktorat IV Tipidnarkoba, kemudian dilanjutkan penindakan bersama BC, dan melakukan pengembangan kasus ini.
“Pemusnahan barang bukti sabu itu nantinya akan disaksikan oleh pihak-pihak terkait. Hal itu dilakukan untuk menghindari adanya kecurigaan kalau barang bukti ini tidak benar-benar dimusnahkan,” katanya.
Tito mengapresiasi kepada semua tim yang terlibat, terutama tim gabungan yang telah berupaya cukup lama mulai dari mengumpulkan data hingga eksekusi yang menghasilkan temuan besar ini.
“Kementerian Keuangan, juga melakukan hal luar biasa dalam mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi kejahatan narkoba,” katanya.
