CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Dua dari lima orang tahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Batam yang mencoba melarikan diri, Minggu (23/10/2016) sekitar pukul 17.00 WIB sore lalu, ternyata sudah masuk dalam jadwal sidang pertama di Pengadilan Negeri (PN) Batam.
Status keduanya pun telah ditetapkan Majelis Hakim di PN Batam sebagai ‘terdakwa’.
Keduanya ialah:
1. Nama : Al Mufti Bin Sofyan
T/Tl : Lubuk Sikaping, 28 Oktober 1972
Umur : 43 tahun
Agama : Islam
Alamat : Kav. Lama Blok. C No.35 Kec. Sagulung
Kasus : Narkoba.

2. Nama : Ibrahim Bin Iskandar
T/Tl : Pidie, 20 mei 1987
Umur : 29 tahun
Agama : Islam
Alamat : Desa Baro Kunyet Kec. Padang Tiji Kab. Pidie, Aceh
Kasus : Narkoba.

Kedua tahanan berstatus terdakwa ini, diketahui telah melalui tahap II (dua) di Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam dan selanjutnya juga telah dilimpahkan perkaranya ke Kepaniteraan Muda (Panmud) Bidang Pidana PN Batam.
Dari situs PN Batam, di sipp.pn-batam.go.id juga dijabarkan bahwa terdakwa Al Mufti bin Sofyan diduga seorang kurir yang kedapatan membawa 7 paket sabu dengan berat 3 gram.
Perkara A Mufti terdaftar dalam nomor perkara 860/Pid.Sus/2016/PN Btm. Adapun status atau riwayat persidangannya, masih dalam tahap mendengar keterangan saksi-saksi.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menangani perkara terdakwa Al Mufti juga diketahui Jaksa Rosmarlina Sembiring, SH, pada Kejari Batam.
Kemudian, terdakwa Ibrahim bin Iskandar juga tak asing lagi. Terdakwa yang terancam hukuman mati, lantaran mengedarkan 3 Paket sabu-sabu seberat 1.014 gram (1 Kg lebih) ini juga mencoba melarikan diri.
Jaksa Yogi Nugraha Setiawan, SH yang menangani perkaranya, berkasnya terdaftar dalam nomor perkara 770/Pid.Sus/2016/PN Btm. Dari catatan tim Central Batam, Ibrahim telah menjalani beberapa tahap persidangan.
“Mulai dari pembacaan dakwaan, sampai dengan saksi-saksi sudah didengar dalam persidangan,” kata JPU Yogi.

Kemudian, tiga tahanan lainnya yang juga mencoba melarikan diri tampak belum terdaftar perkaranya di PN Batam.
Adapun identitas ketiga tahanan tersebut, yakni:
1. Nama : Amizal Bin A Gani
T/Tl : Aceh Barat, 02 februari 1975
Umur : 41 tahun
Agama : Islam
Alamat : Ruli Tg. Uma
Kasus : Narkoba.
2. Nama : Supyanto Bin Kasim
T/Tl : Lain-Lain, 08 desember 1980
Umur : 35 tahun
Agama : Islam
Alamat : Kampung Baru RT/RW 03/05 Kel. Tanjung Sari Kec. Belakang Padang
Kasus : Narkoba.
3. Nama : Rudi Heryanto Bin Hasan Basri alias Ucok
T/Tl : Padang, 11 juni 1982
Umur : 34 tahun
Agama : Islam
Alamat : Bukit Indah Lestari Blok. C1 No. 15
Kasus : Narkoba.
