CENTRALBATAM.CO.ID, BINTAN –Belasan ribu masyarakat Bintan berbondong-bondong menyakasikan pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Bintan ke VII. Masing-masing Kecamatan dan Kelurahan dan Desa se Kabaputen Bintan mengirimkan team terbaiknya.
Pembukaan MTQ ini ditandai dengan pemumukulan beduk oleh Bupati Bintan, Apri Sujadi, di Masjid Raya Baitul Makmur Tanjunguban, Sabtu (14/4) malam hari.
Sebelum pembukaan MTQ, pagi sekitar pukul 8;00 WIB peserta dari berbagai penjuru Bintan terlebih dahulu melakukan pawai ta’aruf seperti parade marching Band, tarian daerah,Silat hingga Masjid dan Mobil hias.
Para peserta pawai itu memulai aksinya dari jalan Permaisuri, kemudian mengarah ke jalan Jendral Yos Sudarso. Dari jalan Yos Sudarso, peserta melanjutkan pawai melalui jalan RE Martadinata, jalan Merdeka, jalan Sudirman dan berkahir di panggung utama Gedung Nasional, Tanjunguban.
Untuk pesera pawai ta’aruf sendiri diperkirakan hampir 10 ribu orang. Sedangkan ribuan lainnya merupakan masyarakat Tanjunguban dan berbagai wilayah laindi Bintan yang sengaja datang khusus menyaksikan kemeriahan MTQ yang diadakan sekali setahun itu. Akibatnya, sepanjang jalan yang dilalui oleh peserta pawai macet total.
Menyaksikan antusias masyarakat Bintan menyambut MTQ ini, Bupati Bintan, Apri Sujadiyakin dalam perhelatan ini mampu menghasilkan Qori / Qoriah yang handal sebagai perwakilan Kabupaten Bintan ke tingkat Provinsi Kepri danNasional.
“Sebagai Pemerintah Kabupaten, kami merasa bangga melihat antusias baik peserta maupun masyarakat menyambut acara MTQ ini. Saya optimis, berkat dukungan semua elemen masayarakat pemerintah, melalui MTQ ini mampu menghasilkan Qori / Qoriah yang handal sebagai perwakilan Kabupaten Bintan ke tingkat Provinsi Kepri danNasional,” kata Apri.
Usai menyaksikan puluhan aksi dari peserta pawai, Bupati Bintan beserta rombongan istrahat sejenak. Kemudian, melanjutkan acara peresmian pembukaan MTQ.
Usai memukul beduk sebagai tanda diresmikan pembukaan MTQ, Apri kembali memberikan semangat dengan mengajak masyarakat untuk mendukung program pemerintah seperti program rumah tahfidz yang akan terus digalakkan setiap tahunnya.
Menurut orang nomor satu di Bintan itu, program ini sangat bagus untuk keberlangsungan pembentukan karakter generasi yang qurani.
“Kita terus menggalakkan pembangunan rumah tahfidz quran. Sebab hal ini baik untuk keberlangsungan pembentukan karakter generasi kita yang qurani. Tahun ini, kita sudah membangun rumah tahfidz di tiga kecamatan. Kita berharap, masyarakat dapat terus memberikan dukungan nya kepada pemerintah daerah,” papar Apri.
Dalam kesempatan itu juga, Apri kembali menyampaikan saat ini Pemkab Bintan menggesa beberapa program diantaranya pembangunan rumah tahfidz di setiap kecamatan, 15 menit mengaji sebelum jam belajar di sekolah dan program maghrib mengaji.
“Kita berharap, hal tersebut dapat diperkuat dengan pelaksanaan event MTQ Tingkat Kabupaten,” ucapnya.
Berdasarkan paparan ketua panitia pelaksana MTQ Bintan, Mardhiah mengatakan bahwa MTQ Bintan dilaksanakan lima hari. Untuk peserta sendiri sekitar 200 kori dari 10 kecamatan dengan 23 cabang yang diperlombakan.
“Sekitar 200 peserta dari seluruh kecamatan yang akan mengikuti MTQ Kabupaten Bintan ini, para pemenang akan mewakili Bintan ke tingkat provinsi Kepri, di Daik, Lingga sekitar bulan Juni 2018,” sebut Apri
Diharapkan, melalui MTQ ini masyarakat Bintan dapat meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalanisasi kandungan Al-Quran sehingga meningkatkan Ukhuwwah Islamiyah. Kemudian, masyarakat juga diharapkan dapat terus melestarikan seni dan budaya Qur’ani. (Ndn)