CENTRALBATAM.CO.ID, BATAM – Sejak pagi, ribuan warga anter memadati Mega Mal untuk mendapati vaksinasi gratis yang digelar Polsek Batam Kota bekerja sama dengan Puskesma Belian, Kamis (17/6/2021).
Sejumlah warga berbondong-bondong kunjungi Mega Mal Batam Center, sekira pukul 09.00 WIB. Mereka saling berdesakan dan antusias untuk mendapat vaksinasi Covid-19.
Sayangnya pukul 09.00 WIB, petugas sudah tidak memberikan warga masuk ke dalam Mal.
Warga di hadang oleh petugas kepolisian di depan pagar.
“Masih jam 9 pagi, katanya formulirnya sudah habis,” kata Andrian salah satu warga yang ingin mendapatkan vaksiniasi gratis di Mega Mal.
Tak hanya satu pintu, warga juga tampak memadati seluruh pintu yang ada di Kawasan Mega Mal. Walaupun saat itu, pintu Mall belum dibuka.
Sementara vaksinasi Covid-19 di Mega Mal Batam Center digelar oleh Polsek Batam Kota bersama Puskesmas Baloi Permai menyediakan 700 dosis.
Namun sayangnya, tak sesuai dengan masyarakat yang hadir.
Sebelumnya beredar kabar melalui whatshapp perihal kegiatan vaksinasi di Mega Mall ini. Apalagi produk yang digunakan adalah vaksin jenis sinovac. Sehingga masyarakat antusias untuk datang.
“Walk in itu memang tak kita anjurkan. Tapi informasi ini sudah viral duluan di Whatshapp. Mestinya tak usah diumumkan duluan. Apalagi produk sinovac banyak dikejar orang,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, Kamis (17/6/2021).
Didi menyebutkan, cara yang paling efektif itu di Puskesmas masing-masing. Dengan cara membatasi jumlah warga yang hendak divaksin dan mendaftar sebelumnya via online.
“Jadi yang datang hari itu hanya yang sudah terdaftar. Itulah yang kita layani. Yang belum terdaftar bisa ulangi lagi esok hari,” kata Didi.
Vaksinasi massal juga dilakukan di Temenggung Abdul Jamal. Dosis vaksinasi yang disediakan sebanyak 2000 dosis. Hal ini dikarenakan jumlah vaksinator tidak mencukupi.
“Kedepan tak ada lagi kegiatan vaksinasi massal kecuali di Temenggung,” katanya.(dkh)