CENTRALBATAM.CO.ID, TANJUNGPINANG – Sebanyak 500 pegawai di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang menolak untuk divaksin covid-19.
Pegawai yang menolak untuk divaksin terdiri dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga guru dan tenaga pengajar di lingkungan Pemko Tanjungpinang.
“ASN menolak divaksin, dari target 800 sebelum puasa Ramadhan lalu, masih ada sekira 500 orang yang belum divaksin,” kata Plt Kepala Dinkes Dalduk KB Kota Tanjungpinang, Nugraheni.
Menurutnya, Wali Kota Tanjungpinang Rahma sempat mengarahkan Riono saat itu masih menjabat Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Tanjungpinang untuk menyurati para ASN OPD agar melakukan vaksinasi.
“Kayaknya Pak Riono sudah ditugaskan untuk bekerja sama dengan BKD agar menyurati OPD-OPD, yang nantinya mendata anggotanya yang belum divaksin,” terangnya.
Dia mengatakan ASN sendiri merupakan ujung tombak pemerintah untuk menjadi promotor utama program vaksinasi yang dapat ditiru oleh masyarakat.
“Sebagai ASN kita harus beri contoh, bukan malah menjadi tidak mendukung kebijakan-kebijakan pemerintah itu sendiri,” katanya.(leo)