CENTRALBATAM.CO.ID, KARO – Petugas gabungan berhasil menemukan dua korban longsor yang terjadi di Desa Sugihen, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo, Minggu (26/9/2021).
Kedua korban yang ditemukan satu mengalami patah kaki dan satu lagi ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Hingga kini petugas masih melakukan proses evakuasi mencari tiga korban lainnya.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo, Juspri Nadeak mengatakan bahwa sekitar pukul 17.48 WIB dua korban sudah ditemukan tim gabungan di antara material longsor.
“Dua orang berhasil kita temukan, satu dalam keadaan meninggal dunia dan satu mengalami patah kaki,” katanya.
Adapun korban yang meninggal dunia tersebut adalah Agus (22) warga Tanah Seribu Kota Binjai. Di mana, jenazah sudah dievakuasi ke RSUD Kabanjahe.
“Korban yang selamat bernama Riswan (23) warga Tanah Seribu Kota Binjai yang mengalami patah kaki dan saat ini sedang ditangani pengobatan tradisional,” terang Juspri.
Juspri mengungkapkan pihaknya mendapat kendala dalam proses pencarian dikarenakan kondisi cuaca di lokasi sedang hujan. Namun pihaknya masih berupaya melakukan pencarian tiga korban lainnya.
“Upaya pencarian ketiga korban yang belum ditemukan sampai dengan saat ini, masih dilakukan oleh personel gabungan dan warga,” tandasnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, tanah longsor tersebut terjadi di Desa Sugihen, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo, Minggu (26/9/2021) sekira pukul 15.00 WIB.
Korban lima orang merupakan pekerja proyek PU Kabupaten Karo. Kelima korban itu, disebut sedang melakukan pekerjaan untuk perbaikan penahan tebing jalan dan saluran pembuangan air dari desa.
“Di mana, sebelumnya memang lokasi tesebut sudah pernah terjadi longsor,” kata Juspri.
“Diduga kontur tanah labil dan tidak padat serta tidak ada penahan alam seperti pepohonan maupun ilalang dan semak belukar,” pungkas Juspri.(tribun-medan.com)
